Surga di bumi

Katanya kalo kita beribadah karena takut neraka , maka kita bermental budak.

kenapa? karena budak itu selalu takut disiksa jika tidak melakukan apa yg disuruh majikannya.

Katanya lagi kalo kita beribadah karena mengharap surga , maka kita bermental pedagang,

kenapa? karena pedagang itu selalu menimbang untung rugi sebelum berbuat sesuatu

Lalu buat apa dong kita berbuat baik?

seharusnya kita berbuat baik adalah karena cinta kita kepada Allah,untuk mengharapkan ridhoNYA kepada kita,adapun surga adalah hadiah karena Allah ridho atas perwujudan cinta kita itu kepadaNYA.

nah kalo belum mampu mencintai Allah? boleh gak karena mengharap surga? berarti masih mental pedege (pedagang) dong?

ya gapapa juga mengharap surga ,tapi jangan mengharap surga di akherat dulu ya  (karena bakalan masih lama,nunggu kiamat dan hisab dulu tuh baru boleh masuk surga,itu juga kalau lulus ujian kan? 😛 ) ,melainkan di bumi ini aja dulu,sekarang ini ,saat ini juga 😀

Maksud saya ,kita berbuat baik sekarang agar dunia kita terasa seperti surga.

mengapa bisa begitu?

karena setiap perbuatan baik kepada orang lain itu pasti membawa rasa bahagia buat diri kita sendiri. Rasa tenang ,senang dan syukur karena bisa berbuat baik,itu pada hakekatnya adalah bagaikan surga di hati kita 🙂

Kebaikan pasti akan mendatangkan balasan kebaikan dan mendatangkan kebaikan lainnya. Kejahatan pasti akan mendatangkan kejahatan lainnya juga dan mendapatkan pula balasannya,cepat atau lambat semua perbuatan kita pasti akan kembali kepada diri kita sendiri

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula (QS 99 : 7 – 8 )

46 Komentar

  1. Jadi, surga di bumi ini bisa kita ciptakan ya… 😀
    Semua berasal dari diri kita sendiri. 🙂

    • betul,jangan nunggu surga di akherat sop,kelamaan 😀
      wujudkan surga di bumi dengan cinta kasih kepada sesama kita,insya Allah tercapai 🙂

  2. setuju dot, surga, neraka bahkan titian shiratal mustaqim ada disini, saat ini.. Allah senantiasa langsung memberikan balasan atas segala perbuatan kita. bila berbuat baik, bahagia akan lgsg terasa.. begitu juga sebaliknya.

    selamat pagi wahai didot 😀

    • betul bundo,setiap perbuatan langsung Allah balas di hati kita 🙂

  3. ya sobat
    Jadi berbuat baik tuh bukan karena takut neraka kalau tidak melakukannya 🙂

    • tapi bisa juga begitu choey,jika memang baru mampu demikian 🙂

  4. (masih) susah dot. jujur, masih sering sholat karena kewajiban 😥
    kadang2 banget yang bertakbir & bersujud penuh kerinduan… uh, padahal nikmaaatt bgt rasanya kalo ibadah dg penuh cinta gitu.
    harus terus diluruskan nih langkah biar istiqomah…

    • aku serasa..sama dengan asmara..

    • sangat manusiawi des,pelan2 ya,semua ada tingkatannya,gak ada orang yg langsung pinter,semua ada ilmunya kok,kita belajar dan tingkatkan terus sama2 ya,saya juga masih suka males2an sholat kok 😛

      sama juga sama wiwi hehe,tul kan wi? 😀

      • Mau syurga tapi males sholat gimana toh,Dot….

      • itu namanya manusiawi,makanya perlu rajin dicharge ke pengajian2 dan bergaul sama orang sholeh,baca buku dan juga ngaji alquran dan hadits mbak mel,karena iman itu naik turun 🙂

  5. Salam Takzim
    Benar-benar sebuah renungan yang harus dipelajari
    Salam Takzim Batavusqu

    • salam juga kang isro,renungan kita bersama 🙂

  6. salam kenal
    Rosululloh diutus untuk membawa kabar gembira dan memberi peringatan. Memberi kabar gembira kepada orang2 yang beriman akan balasan surga bagi mereka dan peringatan bagi orang-orang yang menyekutukan dan berbuat kemungkaran di muka bumi yaitu neraka. Jadi, kurasa tidak salah ketika kita mengharap surga, sebagai motivasi atau penyemangat kita melakukan amal kebaikan. Kita juga tak salah takut masuk neraka karena memang harusnya mental kita adalah mental budak ketika berhadapan dengan Allah. Kita adalah makluk yang lemah dan berkeluh kesah, dan kita hanya kuat dengan kekuatan yang diberikan oleh-Nya.
    Mohon koreksinya jika perkataan saya salah.

    • tidak ada yg salah dengan berharap surga atau takut neraka jika memang dengan hal2 itulah kita termotivasi,karena setiap orang berbeda2 dalam hal2 yg menggerakkan mereka. apapun itu yg penting mampu menghindarkan diri dari kemurkaanNYA,semua yg anda katakan benar,karena setiap orang punya maqomnya masing2,punya levelnya masing2 sesuai dengan ilmu dan latar belakangnya,jadi kita juga jangan mengatakan diri kita paling baik,termasuk saya disini hanya mengatakan sesuatu yg paling ideal,meski kenyataanya saya juga masih belum mampu untuk itu ,salam kenal juga 🙂

  7. Harus berusaha keras untuk menciptakan surga pada diri sendiri. Percuma juga kan misalnya nih bersedekah tapi nggak iklas. Bukannya surga yang diciptkan, eh malah menambah dosa aja. Dan hal-hal lainnya. Sedekah hanya sekedar ilustrasi. Masih banyak yang lain. Mehan pandangan, berbicara yang baik2, dan seterusnya

    • setuju mas ifan,banyak bentuk lainnya tentu saja untuk menciptakan surga di bumi 🙂

  8. Betul ya…
    Kita beramal bukan karena syurga atau neraka.
    Tapi menuju mardhotillah

    • itu yg paling utama,paling tinggi nilainya 🙂

  9. cocok nih buat pidato di kelas.. XD

    nice share mas didot

    salam
    dari blogger abnormal

  10. Benar bung… akan tetapi kita diperintahkan untuk “taqwa” dimanapun kita berada (ittaqullah haitsu maa kunta), sementara Taqwa adalah Takut.

    Jadi ingat syari lagunya Chrysie:

    Jika surga dan neraka tak pernah ada…
    Masih kah kau, sujud kepada-Nya…

    😀

    • taqwa adalah berhati2 dalam melangkah karena takut salah ,jadi memang betul yg antum katakan 🙂

      namun saat cinta sudah hadir ,maka surga dan neraka bukan sesuatu yg esensial lagi bagi para pecintaNYA.

      tau kisah rabiah yg menenteng seember air di jalan2 di baghdad? beliau ingin memadamkan api neraka karena kecewa dengan manusia yg beribadah hanya karena takut neraka ,kira2 demikian perasaan para kekasih Allah saat sudah mencapai level tersebut

      wallahualam 🙂

      *lagunya chrisye saya juga suka tuh mas 😛

  11. insya Allah kebaikan yang selalu kita niatkan dan kita lakukan semata2 bukan hanya untuk mengharap surga

  12. Mencari muka-Nya, Menebar Sorga 😀

  13. mas didot.. sekarang blog nya lainnnn ^^ like this.. pencerahan dikala gelap *deu*


  14. Ngerencanain masuk neraka gak pernah..
    Mengharap surga ngerasa nggak pantes..
    Beribadah untuk mensyukuri apa yang ada aja deh..
    Kalo berbuat baik, just do it..
    😉
    ..
    Apa kabar bro Dot..?
    ..

    • alhamdulillah baik mas ata 😀

      just do it? kayak iklan aja ya 😛

  15. Ya, Allah…tujuan hidup ini dicintai-Mu, lalu bersama-Mu dinaungan syurga-Mu….Masukan kami ke dalam golongan yang Engkau cintai ya Allah….

  16. Wahai Tuhan ku tak layak ke syurga-Mu…
    Namun, tak pula aku sanggup ke neraka-Mu…

    • ini sih doa abu nuwas yg terkenal ituh 😛

  17. Iya mas didot… Mengharap surga masih terlalu jauh.. namun yang pasti adalah bagaimana kita menghindar dari NerakaNya…… 🙂

    makasih Mas didot.. ^_^

  18. Yg penting mah prosesnya. .Masalah hasil dan hadiah,Alloh yg menentukan.
    Pantas NDAK kita mendapat hadiah??

  19. religious postings yet quite funny..keep d gud work, mas:)

  20. surga digambarkan dengan kenikmatan dan keindahan, tapi surga pun diperuntukan untuk insan yg selalu bersyukur dan cinta pada-Nya, maka hiasilah bumi dgn kesyukuran dan keindahan budi dan amal karena-Nya… 🙂

    semoga setiap langkah kita selalu diberkahi, dan surga di bumi bisa kita miliki tanpa mengurangi nikmat surga-Nya kelak :mrgreen:

  21. yups.. karena soal surga dan neraka itu hanya lah Allah yang tau.
    kita berbuat baik untuk diri kita sendiri kok yaa..
    karena segala kebaikan pun akan kembali juga ke kita…

  22. Berpikir tentang Janji2 Allah juga akan meahirkan rasa cinta kepada akhirat, begitu juga dengan berpikir tentang Ancaman Allah, akan menimbulkan rasa takut kepada Allah….
    Jumhur Ulama ada yang mengatakan juga bahwa Dunia itu Surganya bagi Orang2 yang Kafir dan Neraka Bagi orang2 Mukmin….Ternyata itu semua kembali kepada Sikap dan Perjalanan Hati kita masing2, karena kebaikan di dunia ada kalanya menjadi asing bagi kebanyakan sebagian orang, dan kadang tak berharap balasan di Dunia…Namun sungguh Indah jika kebaikan yang kita lakukan, semata2 menimbulkan kebahagiaan bagi diri kita… Subhanallah…

    • komen terbaik buat tulisan ini dilontarkan sahabat saya,yg telah mengerti isi hati saya,kebahagiaan diri memang itu yg saya maksud mas,itulah surga dibumi 🙂

  23. surga di dunia ya Dot… ada di dalam hati dengan naungan ilmu dari Illahi… ^^

  24. dan sungguh peribadatan itu dibangun atas 3 hal, yaitu: cinta, harap dan takut… mengharap surga dan takut akan neraka dengan berdasarkan cinta akanNya…. bila timpang salah satunya, sungguh kita akan sesat dibuatnya, dunia ini kan serasa neraka di hatinya

  25. setuju Mas Didot, janganlah kita bermental seperti yg Mas Didot sebutkan diatas, dlm mengejar surga atau neraka Allah swt.
    pada saat sekarang ini, saat kita berbuat baik yg bermanfaat utk siapapun dan dimanapun, sesungguhnya Allah swt langsung membalasnya dgn kebahagiaan di hati kita.
    kalau utk mengharap surga, terasa masih begitu jauh mungkin ya Mas, sekarang ini hanya ridhaNYA yang kita harap.
    salam

  26. baru bisa ber-hmmmmmmmm …….

  27. klo menurut aku sih

    surga di dunia yg secara real kita rasakan adalah kebahagiaan dari orang2 sekitar kita “akibat” dari perbuatan baik kita

  28. assalamualaikum mas didot.. 😀 😀

    aku datang lg setelah hiatus.. :mrgreen:

    surga dunia dapat diraih melalui hati, apabila hati sudah tenang dan tentram, kebahagiaan itu dapat dirai walaupun ditimpa masalah sekalipun. hati akan tenang apabila kita mengenal Allah, begitupun sebaliknya, akan sesat apabila jauh dari Allah. surga dunia dapat diraih dengan berbuat kebaikan dengan menjalankan perintyah dan menjauhkan larangannya.

    (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. (QS. 13:28)

    orang yang hatinnya tentram didunia ibaratnya surga dunia sudah diraihnya, jadi perbanyaklah berbuat kebaikan agar nikmat (surga) dunia bisa digenggam. setiap kebaikan pasti Allah akan membalasnya, baik didunia maupun diakhirat.

    BARANG SIAPA YANG BERBUAT KEBAIKAN, MAKA PAHALANYA 10 KALI LIPAT (An an’aam: 160).

    yuk berbuat kebaikan, biar bisa meraih indahnya surga dunia, terutama pembenahan hati kita.. heheh.. makasih udh mengingatkan.. 😀 😀

  29. Biarkanlah mereka mencari surga padahal surga akan lari dari mereka.
    Tapi mencari Allah akan Dia dekati kita. Carilah sesuatu yang malah yang kita cari mendekati kita bukan malah menjauh.


Comments RSS TrackBack Identifier URI

Tinggalkan Balasan ke sejenaksaja Batalkan balasan